Hallo temen-temen???
Pertama-tama gue ucapin trimakasih buat para pengunjung blog gue :). Slamat datang di blog paling bermanfaat sedunia.
Dan gue doaian semoga orang-orang yang ngunjungin blog gue pada masuk surga semua, trs selama hidupnya selalu di beri kemudahan, trs all the best deh buat kalian :D
Udah kaya ulang tahun aja ya ???.... Sorry ya klo penulis suka bercanda :)
Kembali lagi bersama gue muhamad pajar sidik, gue adalah seorang penulis blogger yang ganteng dan baik hati :D cieeee.....
Di hari yang indah ini alhamdulillah gue bisa nulis artikel kembali, yang mudah-mudahan artikel ini bisa bermanfaat buat kalian semua.
Kali ini gue bakalan nulis artikel tentang Elemen Biaya Utama Perusahaan Manufaktur, Tanpa panjang lebar lagi yo check it out !
Elemen perusahaan manufaktur |
Ada 3 elemen biaya utama perusahaan manufaktur :
- Biaya Bahan Langsung;
- Biaya Tenaga Kerja Langsung;
- Biaya Overhead Pabrik.
1. Biaya Bahan Langsung
Bahan langsung merupakan bahan pokok yang digunakan dalam proses produksi dan menjadi bagian utama dari barang jadi yang dihasilkan. Bahan langsung ini dengan mudah dan secara langsung dihubungkan dengan barang jadi yang dihasilkan. Biaya atas bahan baku yang digunakan dalam proses produksi adalah biaya bahan langsung.
Contoh biaya bahan langsung :
kulit digunakan untuk membuat sepatu. Biaya atas kulit yang digunakan dalam proses pembuatan sepatu selama satu periode tertentu adalah biaya bahan langsung periode tersebut.
2. Biaya Tenaga Kerja Langsung
Karyawan yang secara langsung ikut mengerjakan bahan baku untuk mengkonversikannya menjadi barang jadi disebut tenaga kerja langsung. Biaya yang dikeluarkan untuk tenaga kerja yang menangani secara langsung proses produksi adalah biaya tenaga kerja langsung. Biaya ini secara langsung dapat dihubungkan dengan barang jadi yang dihasikan.
Contoh biaya tenaga kerja langsung :
Upah yang dibayarkan kepada tukang yang mengerjakan pembuatan sepatu di pabrik sepatu.
3. Biaya Overhead Pabrik
Overhead pabrik ialah biaya-biaya manufaktur selain bahan langsung dan tenaga kerja langsung. Biaya ini tidak dapat dihubungkan secara langsung dengan barang yang dihasilkan.
Overhead meliputi :
- Bahan tidak langsung;
- tenaga kerja tidak langsung;
- dan biaya overhead lainnya.
Biaya bahan tidak langsung
Bahan tidak langsung dapat berupa bahan yang hanya digunakan sejumlah kecil saja, seperti lem yang digunakan dalam pembuatan sepatu. Bahan tidak langsung dapat juga berupa perlengkapan pabrik yang terdiri dari barang atau bahan yang digunakan dalam proses produksi tetapi tidak merupakan bagian dari barang jadi.
Contoh biaya bahan tidak langsung
Contohnya adalah minyak pelumas yang digunakan untuk mesin-mesin pabrik.
Biaya tenaga kerja tidak langsung
Tenaga kerja tidak langsung adalah karyawan yang tidak secara langsung mengerjakan proses konversi bahan baku menjadi barang jadi. Biaya yang dikeluarkan untuk karyawan seperti ini adalah biaya tenaga kerja tidak langsung yang merupakan bagian dari overhead pabrik.
Contoh biaya tenaga kerja tidak langsung
Contohnya adalah gaji dan upah yang dibayarkan kepada petugas administrasi gudang bahan, petugas kebersihan pabrik, pengawas pabrik dan lain sebagainya.
Biaya overhead pabrik lainnya
Overhead pabrik lainnya meliputi unsur biaya seperti biaya listrik dan air untuk keperluan pabrik, pemeliharaan bangunan pabrik dan mesin pabrik, penyusutan bangunan dan mesin pabrik dan sebagainya.
Sekian artikel kali ini. Mohon maaf apabila ada salah-salah kata.
Akhir kata wassalamualaikum wr. wb.
Referensi :
- Buku Siklus Akuntansi Perusahaan Manufaktur (kelas 3 semester 5 dan 6)
- Arus Biaya Dalam Sistem Perpetual
- Buku Besar Dan Neraca Saldo Perusahaan Manufaktur
- Macam-Macam Persediaan Dalam Perusahaan Manufaktur
- Jurnal Pada Perusahaan Manufaktur
- Kegiatan Perusahaan Manufaktur
- Laporan Keuangan Perusahaan Manufaktur
Jika ingin bertanya secara privat, Silahkan hubungi no 085709994443 dan untuk berkomentar silahkan klick link di bawah ini 👇