Maksud dari penggabungan rumus di sini adalah suatu penggabungan antara syntax-syntax atau bisa juga penggabungan syntax dengan operasi bilangan dalam Ms. Excel.
Kali ini web Matematika Akuntansi akan berbagi ilmu tentang cara penggabungan fungsi atau rumus Ms. Excel.
Berikut cara menggabungkan rumus Ms. Excel yang akan kami jelaskan melalui contoh berikut ini :
Contoh :
Misalkan kita ingin menggabungkan rumus Vlookup ke dalam rumus IF, maka syntaxnya menjadi :
Syntax rumus IF :
=IF(logical_test, [value_if_true], [value_if_false])
Syntax rumus VLOOKUP :
=VLOOKUP(lookup_value, table_array, col_index_num, [range_lookup])
Jika rumus VLOOKUP digabungkan ke dalam rumus IF, maka syntaxnya menjadi :
=IF(VLOOKUP(lookup_value, table_array, col_index_num, [range_lookup]), [value_if_true], [value_if_false])
Keterangan :
Logical test harus menunjukan suatu kondisi tertentu. Misalnya lebih dari 2, sama dengan 1, dan lain sebagainya., maka rumus VLOOKUPnya pun harus menunjukan kondisi tertentu juga jika di kombinasikan dengan rumus IF.
Contoh :
Misalkan kita ingin mencari besar discount dari suatu pembelian buah dengan ketentuan sebagai berikut:
Apabila kita belanja lebih dari Rp. 50.000,00 maka akan mendapatkan discount sebesar 10%.Maka rumus yang digunakan adalah seperti gambar berikut ini :
Gambar di atas menunjukan penggabungan rumus IF dengan rumus VLOOKUP.
Demikian artikel kali ini.
Mohon maaf apabila ada salah-salah kata.
Apabila ada yang ingin ditanyakan atau disampaikan, silahkan untuk menulis pada kolom komentar di bawah.
Salam,
Muhamad Pajar Sidik
President Director of (matematikaakuntansi.blogspot.com)
Email : fajarmoehamad@gmail.com
Apabila ada yang ingin ditanyakan atau disampaikan, silahkan untuk menulis pada kolom komentar di bawah.
Salam,
Muhamad Pajar Sidik
President Director of (matematikaakuntansi.blogspot.com)
Email : fajarmoehamad@gmail.com
Jika ingin bertanya secara privat, Silahkan hubungi no 085709994443 dan untuk berkomentar silahkan klick link di bawah ini 👇
