Rumus Excel Untuk Akuntansi

Pekerja Akuntan

Pada zaman sekarang apapun pekerjaannya selalu dibantu oleh teknologi. Akuntan merupakan suatu pekerjaan yang paling sering dibantu pekerjaannya menggunakan teknologi yaitu tentunya dibantu oleh komputer.

Ada beberapa aplikasi yang dapat membantu pekerjaan seorang akuntan. Salah satu yang paling banyak digunakan adalah aplikasi Ms. Excel. Pekerjaan akuntan akan sangat terbantu dengan bantuan fitur-fitur dalam Ms. Excel seperti fungsi, macro, dan lain-lain.

Kali ini web Matematika Akuntansi akan berbagi ilmu tentang rumus excel untuk akuntansi yang dimana ada beberapa rumus atau fungsi yang harus anda fahami sebagai seorang akuntan, diantaranya adalah :

Fungsi AGGREGATE;
Fungsi ROUND;
Fungsi EOMONTH;
Fungsi EDATE;
Fungsi WORKDAY;
Rumus 3D;
Fungsi SUMIFS / AVERAGEIFS / COUNTIFS
Fungsi IF
Fungsi VLOOKUP
Fungsi TRIM

1. Fungsi AGGREGATE

Rumus excel untuk akuntansi yang pertama yang harus kalian ketahui adalah rumus fungsi AGGREGATE. Rumus fungsi AGGREGATE dalam Ms. Excel adalah suatu fungsi untuk mengembalikan agregat dalam suatu database. Fungsi AGGREGATE juga bisa menerapkan fungsi-fungsi agregat lain ke dalam suatu database dengan pilihan untuk mengabaikan baris yang tersembunyi dan nilai kesalahan.

Syntax Fungsi AGGREGATE :

=AGGREGATE(function_num, options, ref1, [ref2], …)

Keterangan :

Function_num adalah suatu pilihan fungsi yang disajikan oleh rumus AGGREGATE dengan ditulis angka 1 sampai 19 yang menentukan fungsi yang akan digunakan.
option adalah nilai numerik yang menetapkan nilai yang akan diabaikan dalam rentang evaluasi bagi rumus fungsi tersebut.
ref adalah suatu data yang akan dijadikan referensi.

2. Fungsi ROUND

Dalam Ms. Excel fungsi ROUND adalah fungsi yang bisa digunakan untuk membulatkan angka. Tentunya rumus Fungsi Round sangat penting untuk rumus Excel akuntansi karena dalam kegiatan akuntansi sering sekali melakukan perhitungan dengan pembulatan.

Syntax Fungsi ROUND :

=ROUND(number, num_digits)

Keterangan:

number adalah angkat atau bilangan yang akan dibulatkan;
number_digits adalah jumlah digit yang akan dibulatkan argumen bilangannya.

3. Fungsi EOMONTH

Fungsi EOMONTH adalah fungsi Ms. Excel yang dapat digunakan untuk menentukan tanggal akhir dari suatu bulan tertentu.

Syntax Fungsi EOMONTH :

=EOMONTH(start_date, months)

Keterangan :

start_date adalah tanggal mulai;
months adalah jumlah bulan sebelum atau setelah start_date.

4. Fungsi EDATE

Dalam Ms. Excel fungsi EDATE adalah fungsi yang digunakan untuk menentukan tanggal jatuh tempo.

Syntax EDATE:

=EDATE(start_date, months)

Keterangan :

start_date adalah tanggal mulai;
months adalah jumlah bulan sebelum atau setelah start_date.

5. Fungsi WORKDAY

Dalam Ms. Excel fungsi WORKDAY adalah fungsi yang digunakan untuk menentukan suatu tanggal setelah beberapa hari tertentu.

Syntax WORKDAY:

=WORKDAY(start_date, days, [holidays])

Keterangan :

start_date adalah tanggal mulai;
days adalah jumlah lama hari yang diinginkan (tidak termasuk hari libur);
holidays adalah hali libur yang kalian inginkan.

6. Rumus 3D

Rumus 3D dalam Ms. Excel adalah rumus yang merujuk ke sel yang sama (atau rentang sel) di beberapa sheet.

Contoh :

=SUM(Sheet1:Sheet4!A2)

Dari rumus di atas maka data A2 pada sheet 1 dan sheet 2 akan dijumlahkan.

7. Fungsi SUMIFS, AVERAGEIFS, COUNTIFS

Fungsi SUMIFS, AVERAGEIFS, COUNTIFS adalah suatu fungsi dalam Ms. Excel yang digunakan untuk melakukan perhitungan yang paling sering dilakukan oleh seorang akuntan yang dimana rumus fungsi SUMIFS adalah digunakan untuk menghitung jumlah data dengan kriteria tertentu, AVERAGEIFS adalah digunakan untuk menghitung rata-rata dengan kriteria tertentu, dan COUNTIFS digunakan untuk menghitung banyak data dengan kriteria tertentu.

Syntax SUMIFS, AVERAGEIFS dan COUNTIFS :

=SUMIF(range, criteria, [sum_range])
=AVERAGEIF(range, criteria, [average_range])
=COUNTIFS(range, criteria)

Keterangan :

range adalah suatu rentang sel yang akan dievaluasi menurut kriteria tertentu;
criteria adalah suatu kriteria yang ditentukan dari suatu range;
sum_range adalah rentang yang akan dijumlahkan;
average_range adalah rentang yang akan dihitung rata-ratanya.

8. Fungsi IF

Fungsi IF dalam Ms. Excel adalah suatu fungsi logika yang dapat menentukan suatu kondisi bernilai benar atau salah. Fungsi ini biasa digunakan saat menentukan persentase denda yang progresif, pajak yang bersifat progresif, dan lain-lain.

Syntax Fungsi IF :

=IF (logical_test, [value_if_true], [value_if_false])

Keterangan :

logical_test adalah ketentuan logika;
value_if_true adalah nilai yang dihasilkan jika logical_test bernilai benar;
value_if_false adalah nilai yang dihasilkan jika logical_test bernilai salah.

9. Fungsi VLOOKUP

Fungsi VLOOKUP adalah fungsi excel digunakan untuk mengambil data dari suatu tabel sumber yang dijadikan referensi kedalam tabel yang sedang dianalisa.

Syntax Fungsi VLOOKUP :

=VLOOKUP (value, table, col_index, [range_lookup])

Keterangan :

value adalah nilai yang menjadi kunci dasar pencarian data dari suatu tabel sumber;
table adalah suatu tabel yang menjadi sumber data;
col_index adalah posis kolom yang menjadi target analisa;
range_lookup adalah pilihan jenis data (exact atau yang lainnya).

10. Fungsi TRIM

Trim dalam Ms. Excel adalah suatu fungsi yang digunakan untuk merapihkan space dalam suatu cell. Trim termasuk ke dalam rumus excel untuk akuntansi karena rumus trim biasanya dikombinasikan dengan rumus VLOOKUP sebagai pencegah error agar tidak terlalu banyak.

Syntax Fungsi TRIM

=TRIM(text)

Keterangan :

text adalah cell yang akan kalian rapihkan space nya

Dengan mengetahui dan memahami 10 rumus excel untuk akuntansi yang telah dijelaskan di atas maka kami yakin kalian akan menjadi seorang akuntan yang hebat dalam mengolah data.

Demikian artikel kali ini.

Mohon maaf apabila ada salah-salah kata.
Apabila ada yang ingin ditanyakan atau disampaikan, silahkan untuk menulis pada kolom komentar di bawah.

Referensi :